Minggu, 20 April 2014

DIY Flame sensor (Sensor api) menggunakan Fotodioda

Assalamualaikum., wr,wb.

Hmm.., minggu santai paling enak yaa.., Ngeblog. hohoho..., Keep Go Blog (baca'y pelan2 aja..)

Postingan kali semoga bisa bermanfaat bagi teman2 yang khusus'y mengikuti kontes robot pemadam api Indonesia (KRPAI) dengan kantong pas-pasan, dana dari kampus blm turun sedangkan harga sensor muahal-muahal di tambah waktu perlombaan dah mepet. hehehe..., #pengalaman pribadi.

Oke langsung aja, saya akan menshare gimana cara membuat sensor api / flame sensor sederhana tapi cukup mumpuni untuk mendeteksi api. Kalo di bandingkan dengan UV-tron atau TPA81 yaa.., pasti jauh. hoho..
mereka kan sensor dengan harga tinggi, sedangkan kalo fotodioda murah meriah., hehehe..

Rangkaian  sensor api ini sebener'y sensor garis yang biasa saya pakai pada robot line follower. sensor yang digunakan yaitu Fotodioda. Sensor ini bisa mendeteksi cahaya tampak, sinar infra merah, ultraviolet, sampai sinar X. so, karena api mengandung sinar Infra merah dan atau Ultraviolet, maka sensor fotodioda sudah pasti bisa mendeteksi ada'y api. berikut rangkaian dari flame sensor / sensor api.

Gambar 1. Sensor Api

Pada rangkaian sensor api diatas menggunakan prinsip Komparator,  Tegangan sensor photodiode yang masuk ke input inverting (V-) IC LM324/LM393 diperoleh menggunakan persamaan pembagi tegangan. Sedangkan Trimpot untuk mensetting nilai tegangan input non inverting / tegangan refrensi (V+) dalam hal ini digunakan sebagai sensitivitas sensor fotodioda. Tegangan output dari komparator masuk ke port mikrokontroler dan diberi indikator led. Setelah di uji coba sensor fotodioda ketika mendeteksi api, lampu indikator led mati atau logika Low (0). sedangkan jika fotodioda tidak mendeteksi api, lampu indikator led menyala atau logika High (1). 

Jika tidak menggunakan rangkaian komparator sebenernya juga bisa, dengan memanfaatkan fitur ADC pada mikrokontroler, sehingga sensor fotodioda cukup di rangkai dengan prinsip pembagi tegangan.
Tapi kalau dalam robot KRPAI saya lebih memilih sensor fotodioda di rangkai menggunakan prinsip komparator, hal ini di karenakan untuk mengurangi beban kerja dari mikrokontroler yang sudah terprogram utk algoritma memadamkan api.
Tambahan satu lagi, sensor api menggunakan fotodioda ini sebaiknya di beri shield / pelindung agar bisa fokus utk mendeteksi api dan tidak terpengaruh cahaya luar,

Oke sampai disini dulu yaa.., klo ada yang bingung komen aja....
Yang penasaran gimana kinerja sensor ini bisa liat video di bawah ini:

5 komentar:

  1. bisa disebutin nggak gan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan flame sensor tersebut,,saya butuh gan,,tolong dibantu yaa

    BalasHapus
  2. Maaf gan bisa bagi layoutnya gak? Tank's

    BalasHapus
  3. Misal menggunakan 20 fotodioda apakah bisa menggunakan komparator lm393. Kalau bisa skemanya bagaimana mas.
    Terimakasih

    BalasHapus